Tanaman Bunga Perenial untuk Dataran Rendah
Tanaman Bunga Perennial untuk Dataran Rendah
Karena hoby saya menanam, ini membuat saya harus sering googling untuk mencari berbagai info cara memelihara tanaman.
Dari situlah saya jadi mengetahui mana yang termasuk tanaman perennial dan mana yang termasuk tanaman annual.
Ternyata, dengan bisa membedakan kedua jenis tanaman tersebut sangat berguna lho....terutama bagi saya yang suka menanam tapi tidak suka dengan kerepotan jika harus mengulang menyemai lagi kalau tanaman sudah mati... He.. He.
Jadi bisa menghemat waktu dan juga biaya.
Apa sih tanaman perennial itu?
Menurut Wikipedia, yang dimaksud tanaman perennial adalah adalah tanaman tahunan, yaitu tanaman yang dapat meneruskan kehidupannya setelah bereproduksi atau menyelesaikan siklus hidupnya dalam jangka waktu lebih daripada dua tahun di dalam siklus hidupnya.
Jadi gampangnya, tanaman ini sekali ditanam maka dia akan berumur panjang, tidak perlu di semai ulang lagi untuk memperpanjang hidupnya.
Sedangkan menurut Wikipedia, yang dimaksud tanaman annual adalah tanaman yang dapat dipanen hasilnya dalam satu musim tanam. Dalam pengertian botani, pengertiannya agak diperlonggar menjadi tanaman yang menyelesaikan seluruh siklus hidupnya dalam rentang setahun. Menunjukkan bahwa yang dimaksud "satu musim" adalah satu tahap dalam setahun. Bagi pertanian di daerah beriklim sedang seringkali yang dimaksud semusim adalah apabila tanaman yang dimaksud tidak perlu mengalami musim dingin bagi pembungaannya (vernalisasi).
Jadi gampangnya, tanaman ini siklus hidupnya sekitar 6 bulanan atau paling lama ya 1-2 tahun. Setelah itu mati dan harus menyemai biji lagi untuk mendapatkan tanaman baru.
Termasuk dari jenis tanaman annual adalah petunia, cosmos/kenikir, marygold, kembang kertas, bunga matahari, wishbone flower (torenia), dianthus, tomat (termasuk tomat hias), cabe (termasuk cabe hias), aneka macam sayur2an, dll (bisa di cari di Mbah Google).
Karena saya tinggal di Kartasura yang notabene dataran rendah (± 100 dpl), dan saya juga tidak suka merawat tanaman yang sulit berbunga, tentunya yang saya cari adalah tanaman yang adaptif rajin berbunga di dataran rendah dan juga harus mudah perawatannya.
Untuk tanaman bunga, banyak kok pilihan tanaman perennial yang rajin berbunga, diantaranya yang saya tanam :
Pentas
Gazania
Lantana
Turnera Subulata
Taiwan beauty
Angelonia
Mawar
Anggrek dendrobium dataran rendah
Adenium
Rain lily
Kamboja
Melati
Gold shower (galphimia glauca)
Mexican petunia
Euphorbia
Bunga Desember
Alhamdulillah, semua tanaman di atas yang saya tanam rajin berbunga dengan perawatan yang minim lho...
Saya bisa terus menikmati bunga-bunga tanpa perlu menyemai ulang untuk mendapat tanaman baru.
Pada lain tulisan, saya akan menceritakan bagaimana merawat dan memperbanyak bunga-bunga di atas.
Sebenarnya masih banyak lagi tanaman bunga perennial dataran rendah yang mudah berbunga yang bisa kita tanam untuk menyemarakkan kebun, seperti bougenvil, daylily, kana, heliconia, oleander, dll. Anda bisa mencarinya di Google.. :)
Selamat berkebun....
Komentar
Posting Komentar